SIBERONE.ID, KUTAI TIMUR – Dalam pertemuan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kutai Timur (Kutim) Leni Angriani, dengan beberapa wartawan, dirinya sempat angkat bicara soal pengelolaan wisata, Selasa (07/05).
Katanya, sebagian wisata di Kutim masih belum dikelolah dengan baik. Apalagi wisata di Kutim ini semakin bertambah. Sehingga pentingnya menjaga kelestarian hutan wisata, apalagi sampai merusak.
“Ya, karena banyaknya wisata kita, sehingga belum ada yang terfokuskan baik dari pengelolaan, serta perawatannya,” beber Leni.
Tidak heran, jika banyak di lokasi wisata ditemukan sampah berserakan. Disisi lain kurangnya kesadaran masyarakat, juga belum adanya pengelolaan wisata dari pemerintah secara masif.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa pelestarian tanaman hutan wisata seperti mangrove harus terus tetap dijaga.
“Ayo kita sama-sama bergandengan tangan dengan mengajak anak-anak karang taruna, masyarakat, serta pihak pemerintah untuk menjaga lingkungan wisata,” pungkasnya.
Katanya, jika pengelolaan wisata serta pelestarian hutan dijaga. Tentu saja hal itu bagus untuk kesehatan masyarakat, mengurangi pencemaran terhadap lingkungan, dan laut. “Kan, Kutai Timur sendiri yang akan merasa bangga,” katanya. (adv/so3)
